Komputer pada awalnya berbentuk tidak seperti sekarang, besar dan hanya mampu mengerjakan kegiatan perhitungan saja. Tetapi, karena perkembangan zaman hingga sekarang ini komputer tidak hanya digunakan sebagai untuk komputasi (perhitungan) saja melainkan bisa juga sebagai sarana untuk hiburan misal bermain game, mendengarkan musik, menonton video, dan masih banyak lagi.
Jauh sebelum komputer diciptakan dengan tujuan awal untuk membantu manusia dalam melakukan komputasi (perhitungan), alat hitung manual sudah ada berupa asbascus (sempoa) yang telah diciptakan beribu - ribu tahun yang lalu di China. Di abad ke 19, dengan makin berkembangnya teknologi bangsa barat sebagai akibat dari Renaissance, diciptakanlah mesin komputasi Blaise Pascal (kalkulator numerik).
Di tahun 1812, Charles Babbage (bapak komputer) dan Augusta Ada menciptakan mesin diferensial Babbage untuk melakukan perhitungan rumit diferensial. Di dalam mesin tersebut terdapat sejumlah instruksi yang dibuat oleh Augusta Ada. Sehingga, ia menjadi seorang programmer wanita pertama di dunia. Kemudian namanya diabadikan kedalam bahasa pemrograman yang dinamakan bahasa pemrograman Ada. Pada saat itu mesin Babbage masih belum sempurna sampai kedua tokoh tersebut meninggal, namun keberadaan mesin itu menjadi cikal bakal mulainya sejarah komputer.
Perkembangan Komputer
Komputer Generasi Pertama
Di masa awal - awal penemuan komputer, dimana tujuan utamanya ialah untuk komputasi (perhitungan matematis) mulai digunakan untuk tujuan lain yaitu untuk tujuan perang. Komputer generasi pertama diawali dengan persaingan ketat antar negara yang terlibat dalam perang dunia ke 2. Setiap negara yang terlibat berlomba - lomba membuat komputer komputer mereka sendiri untuk dan memaksimalkannya untuk tujuan memenangkan perang tersebut. Sebagai contoh, komputer pada masa tersebut digunakan untuk mengendalikan pesawat terbang dan peluru kendali. Contoh komputer generasi pertama adalah ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Computer).
Komputer generasi pertama memiliki ciri - ciri sebagai berikut :
- Ukuran fisik komputer sangat besar, sehingga memerlukan ruangan yang sangat besar
- Masih menggunakan tabung vakum dan silinder magnetik
- Penggunaan sumber energi yang relatif banyak
- Cepat mengeluarkan panas
- Kode mesin yang rumit dan sulit dipahami sehingga hanya beberapa orang saja yang dapat mengoperasikan komputer tersebut
Komputer Generasi Kedua
Pada komputer generasi kedua, ukuran fisik komputer lebih kecil dibandingkan komputer generasi pertama. Penemuan teknologi transistor untuk menggantikan tabung vakum dan silinder magnetik memberi peran penting terhadap ukuran komputer tersebut. Komputer generasi kedua lebih hemat energi, dan performanya lebih cepat.
Hal yang menarik pada komputer generasi kedua adalah sudah digunakannya bahasa pemrograman, yaitu COBOL (common bussiness oriented language) dan FORTRAN (formula translator). Bahasa pemrograman ini hanya dapat dipahami oleh kalangan orang tertentu saja dikarenakan pada saat itu bahasa pemrograman masih memiliki instruksi yang sangat rumit, tidak seperti sekarang. Contoh komputer generasi kedua adalah IBM 1401.
Dari ulasan diatas, dapat diketahui bahwa ciri - ciri dari komputer generasi pertama adalah sebagai berikut :
- Ukuran fisik lebih kecil dibandingkan komputer generasi pertama
- Sudah mengenal bahasa pemrograman COBOL dan FORTRAN
- Performa lebih cepat
- Lebih hemat energi
- Sudah tidak lagi menggunakan tabung vakum dan silinder magnetik, sebagai gantinya menggunakan transistor
Komputer Generasi Ketiga
Sejak penemuan teknologi transistor pada komputer generasi kedua, pada komputer generasi ketiga ini ditemukannya sebuah penemuan teknologi IC (integrated circulator). IC mampu menekan suhu panas yang dihasilkan oleh komputer, mampu mengintegrasikan komponen - komponen kedalam satu chip. Sehingga, ukuran komputer menjadi lebih kecil dari sebelumnya.
Komputer generasi ketiga sudah dapat menjalankan beberapa tugas sekaligus (multi tasking). Karena pada masa itu sudah ditemukannya sistem operasi. Contoh komputer generasi ketiga adalah IBM S/360.
Komputer generasi ketiga memiliki ciri - ciri sebagai berikut :
- Ukuran fisik komputer lebih kecil dari komputer generasi sebelumnya
- Sudah menggunakan IC, sehingga dapat menekan panas
- Komputer dapat melakukan multi tasking
- Sudah menggunakan sistem operasi
Komputer Generasi Keempat
Penggunaan chip pada komputer generasi ketiga ternyata memberikan dampak bagus terhadap komputer dan berlanjut hingga sekarang. Di awal era komputer generasi keempat telah diciptakan LSI (large scale integration), VLSI (very large scale integration), ULSI (ultra large scale integration), yang dimana teknologi tersebut dapat meningkatkan jumlah komponen yang ada dalam chip. Sehingga, komputer menjadi lebih kecil dan harga komputer menjadi lebih murah dari sebelummnya. Hal ini mendorong penggunaan komputer secara pribadi makin meningkat.
Komputer generasi keempat sudah bisa dapat digunakan oleh kalangan umum, dikarenakan sudah adanya kemudahan dalam penggunaanya. Antara lain, sudah menggunakan GUI (graphic user interface) dalam layar komputer sehingga pengguna dapat mengoperasikan komputer dengan mudah (user friendly), pemakaian mouse dan lain - lain. Contoh komputer jenis keempat adalah IBM S/36.
Ciri - ciri komputer generasi keempat adalah sebagai berikut :
- Menggunakan sistem operasi berbasis GUI
- Harga relatif lebih murah
- Kemudahan dalam pemakaiannya
- Ukuran lebih kecil
Komputer Generasi Kelima
Komputer generasi kelima adalah era perkembangan komputer pada saat ini. Komputer jenis ini menggunakan microprocessor ULSI yang dapat memuat komponen - komponen ke dalam chip hingga berjuta - juta. Pada era ini, teknologi Atificial Intelligence (kecerdasan buatan) sudah mulai digunakan. Namun, penerapan AI masih dalam tingkat rendah. Dan juga komputer generasi kelima ditandai dengan adanya pemrosesan secara parallel, dimana komputer dapat melakukan tugas secara cepat dan dapat melakukan monitor sejumlah komputer dalam satu komputer.
Ciri - ciri komputer generasi kelima :
- Menggunakan microprocessor dengan teknologi ULSI
- Penerapan teknologi Artificial Inteligence (Kecerdasan buatan)
- Adanya pemrosesan tugas secara parallel
- Teknologi superkonduktor yang dapat melakukan proses jauh lebih cepat dan banyak
Komputer mengalami perkembangan yang sangat pesat dimana, komputer yang dulunya berukuran besar menjadi lebih kecil. Untuk perkembangan komputer selanjutnya (komputer masa depan), diperkirakan akan jauh lebih hebat dari komputer saat ini. Dengan pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence menjadi AI tingkat tinggi, sehingga komputer bisa dijalankan secara mandiri.